Breaking

Komponen Sistem Steam dan Feedwater


A.    Steam Drum

      Steam drum adalah komponen penting pada sistem boiler. Fungsinya adalah :
1.      Mencampur air dari feedwater dengan air yang bersirkulasi pada boiler.
2.      Mensuplai air yang bersirkulasi ke evaporator melewati downcomers.
3.      Menerima campuran air/steam dari risers.
4.      Memisahkan air dan steam
5.      Menghilangkan kotoran.
6.      Mengkontrol keseimbangan kandungan kimia air dari bhan kimia lainya.
7.      Memasok uap jenuh (saturated steam)
8.      Sebagai acuan untuk kontrol dari feedwater

B.     Prinsip Steam Drum

      Feedwater (air umpan) dari ekonomizer masuk ke steam drum. Air dialirkan melalui nozzle penyemprot pada steamdrum, menuju ke bagian bawah drum dan kemudian melalui downcomers ke supply headers. Boiler ini beroperasi dari sirkulasi alam. Maksudnya adalah bahwa perbedaan berat jenis antara air dari bawah dan air dari atas/ campuran uapair di pipa furnace menginduksi sirkulasi air.bagian dalam drum membantu memisahkan steam dari air. Makin besar diameter drum, makin efisien dalam pemisahannya.
      Air dan steam di dalam steam drum bergerak  pada arah yang berlawanan. Air bergerak ke bawah menuju downcomers dan steam ke atas menuju superheater.

C.    Pemisah Steam

      Pemisahan air/steam di steam drum tergantung pada perbedaan kerapatan dari air dan steam. Ini penting untuk menghasilkan campuran air/steam yang stabil dan bahkan aliran menuju ke steam drum.
      Ada bermacam tipe alat pemisah air. Pemisahan ini biasanya dilakukan dalam beberapa tahapan, yaitu pemisahan primer, sekunder dan pengeringan. Pada boiler jenis ini, separator primer (pemisah primer) nya adalah Cyvlones. Ini mengakibatkan campuran air/steam berputar, yang membuat air menuju ke bawah cyclone dan steam terangkat naik ke atas keluar dari cyclone. Steam akan menuju ke pemisah sekunder ataupun pengering yang disebut demister.
      Demister merupakan sebundelan layar yang terdiri dari lapisan lpisan kawat yang saling bertautan erat. Demister menghilangkan dan menangkap tetesan yang mungkin lolos daci cyclone. Air yang terkondensasi dari demister disirkulasi ulang melalui proses sirkulasi boiler.

D.    Kemurnian dan Kualitas Steam

Kerusakan (damage) akibat kotoran
            Kotoran pada steam menyebabkan timbunan pada permukaan bagian dalam tabung. Timbunan ini akan mengubah laju perpindahan panas tabung dan akan menyebabkan superheater terlalu panas.  Sudu turbin juga peka terhadap kotoran. Sifat yang terpenting dari steam terhadap kemurniannya adalah :
a.       Kadar air terhadap kualitas steam.
b.      Isi kandungan terhadap kemurnian steam.

E.     Continious Blowdown

      Saat air disirkulasikan kedalam sirkuit pembangkit steam, jumlah yg besar di sirkulasikan, steam meninggalkan drum dan aiw dari feedwater ditambahkan untuk menggantikan steam yg keluar. Ini menyebabkan meningkatnya kotoran. Untuk menghilangkan atau menghapus jumlah kotoran secara kontinyu, sebuah penyemprot sepanjang drum diletakkan di bawah gari tengah drum. Pipa blowndown digunakan  untuk meniup penumpukan kotoran tersebut keluar dari drum menuju tangki blowndown sellanjutnya.

F.     Sistem FeedWater (air Umpan)

      Sistem Feedwater menyediakan jumlah air yang tepat untuk boiller untuk semua tingkatanbeban. Parameternya adalah temperatur, tekanan dan kualitas air. Sistem ini terdiri dari tangki, pompa dan preheater tekanan tinggi (jika diperlukan).

G.    Tangki Feedwater

      Air yang terkondensasi dari turbin dan dimurnikan  merupakan input dari tangki feedwater. Tangki feedwater di panaskan dengan steam bertekanan rendah.




H.    Pompa feedwater
     
      Pompa ini membantu mengalirkan air ke boiler. Penggunaan satu pompa untuk boiler yang kecil, sedangkan untuk yang besar menggunakan paling tidak dua pompa untuk mencegah terjadinya kasus salah satu pompa rusak.
      Pompa feedwater juga digunakan untuk menjaga laju aliran massa steam agar bisa bersirkulasi. Secara umum, pompa feedwater biasanya diletakkan di bawah tangki feedwater.

I.       Pemanas feedwater

      Ada dua jenis pemanas feedwater yaitu high pressure dan low pressure. Pemanas High pressure biasanya dilettakan sesudah pompa atau sebelum economizer, sedangkan pemanas low pressure biasanya diletakkan diantara kondenser dan tangki feedwater. Prosedur untuk penempatan yang optimal dari pemanas high pressure dimulai dari menghitung perbedaan enthalpi antara saluran keluar dari pompa feedwater dengan saluran masuk economizer. Perbedaan enthalpi ini kemudian dibagi dengan jumlah pemanas dan hasilnya adalah kenaikan enthalpi pada setiap tingkatan pemanas high pressure.

J.      Sistem pengaturan temperatur steam
      Sistem ini mengatur dan membantu mempertahankan keefisiensian dari turbin. Metodenya adalah dengan : penyemprotan dengan air pada superheated steam, superheater  bypass, penyirkulasian kembali bahan bakan, sistem penukar panas, dan penyesuaian sitem pengapian.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.